GAPKI: Peranan Kelapa Sawit Dalam Perekonomian dan Peluang Ketenagaan Kerja 

PALANGKA RAYA - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Kalimantan Tengah, menilai keberadaan perkebunan kelapa sawit yang hadir ditengah - tengah masyarakat saat ini, mempunyai nilai tersendiri bagi masyarakat sekitar. 

Hal tersebut dipaparkan salah satu pengurus GAPKI Provinsi Kalimantan Tengah (GAPKI Kalteng), Rawing Rambang, di hadapan pengunjung Job Fair 2024.

Baca juga: Yati Istri Minanto Menangis Cerita Kondisi Suaminya Pasca Kecelakaan Saat Kerja Lalu di-PHK

 "Malam ini Saya hadir Mewakili GAPKI Cabang Kalimantan Tengah, menyampaikan “Peranan Kelapa Sawit “ dalam Perekonomian, Sosial & Lingkungan serta Peluang Penyerapan Tenaga Kerja di Acara Job Fair 2024, " kata Rawing Rambang, ketua Lembaga Minyak Pambelum Kalteng ini, memaparkan. (15/05).

Baca juga: Bupati Bantaeng Buka Sosialisasi Bimtek Pengawasan Perizinan Berusaha Berbasis Resiko

 

Pada kesempatan tersebut, pengamat Perkebunan dan Pembangunan Kalteng inipun menyampaikan bahwa di daerah perkebunan Kelapa sawit jelas ekonomi, akan lebih bekembang, misalnya daerah - daerah Kabupten Kotwaringin Barat, Kotawaringin Timur, Seruyan, Lamandau dan Sukamara. 

Baca juga: Kemnaker Launching Buku Panduan dan Perlindungan PMI, AP2TKI: Akan Melahirkan Calon PMI yang Kompeten

 "Coba kita lihat dan telusuri didaerah yang mayoritas daerahnya, akan terlihat perbedaan ekonomi dan pembangunnya, " ungkapnya. 

Dr. Ir. Rawing Rambang, MP inipun menilai perbedaan dari sektor ekonomi dan Sumber Daya Manusia (SDM) dibandingkan dengan daerah - daerah Kabupten di Kalimantan Tengah lainnya.

Baca juga: Polresta Mataram Gelar Pelatihan Peningkatan Kemampuan Fungsi Tehnis Reskrim

Tenaga Kerja yang diserap juga sangat banyak, kebutuhan Tenaga Kerja di kebun rata - rata 0, 2 orang  per Ha.   

 "Ini berarti kalau luas kebun Kelapa sawit di Kalteng seluas 1, 9 jt Ha, maka tenaga kerja yang dibutuhkan sejumlah kurang lebih 380 ribu, " kata mantan Kepala Dinas Perkebunan Kalteng ini. 

Baca juga: Lama Vakum, Konfercab K.SPSI Kota Tegal Berhasil Pilih Ketua Baru Periode 2022 - 2027

Pada kesempatan itu, Rawing Rambang memapaparkan, perlunya kepada Generasi - generasi muda khususnya Kalimantan Tengah, agar tidak malu bekerja di sektor perjebunan. 

Karena menurutnya, para nenek moyang daerah inipun terkenal akan sistim perkebunan yang agrobisnis, sebagai penunjang mata pencaharian keluarga, dan di era masa kini perlunya membaca peluang usaha yang ada disekitar wilayahnya. 

 "Kita berharap agar Pemuda dan Pemudi di Kalimantan Tengah mau bekerja di Perkebunan Kelapa Sawit sesuai dengan latar belakang serta kompentensinya, " sebut Bakal Calon Gubernur dari Partai PAN Kalteng tahun 2024 kedepannya. 

Sehingga lanjutnya akan tercapai Kalimantan Tengah yang Makin Berkah dan berintegrasi dari masa ke masa, dalam menyambut bumi Tambun Bungai sebagai penyanggah Ibukota Negara Nusantara (IKN) di Panajam, Kalimantan Timur.